Saat Coffee Morning, Polres Wonosobo Siap Kawal Iklim Ramah Investasi

MAGELANGEKSPRES.COM,WONOSOBO- Kepolisian Resor Wonosobo siap mendukung iklim ramah investasi di wilayah hukumnya. Hal tersebut sesuai dengan arahan Kapolri beberapa waktu lalu, dilarang minta proyek dan mendukung pembangunan daerah. “Kami siap pembangunan daerah, bukan menghambat. Salah satunya mengawal iklim ramah investasi di kabupaten dingin ini,” ungkap Kapolres Wonosobo AKBP Abdul Waras kemarin saat gelar coffee morning dan diskusi  menciptakan iklim investasi yang ramah dan kondusif. Hadir dalam acara itu, Bupati Wonosobo bersama jajaran forkompimda, anggota DPRD Wonosobo tokoh masyarakat, perwakilan paguyuban kepala desa, paguyuban pasar induk, perbankan, BUMD dan pelaku usaha lainnya Baca Juga Pengguna Jalan di Wonosobi Bakal Dipantau Operation Room Menurutnya, sebagai bagian dari unsur Forkompimda, Polres Wonosobo harus berperan serta dalam pembangunan daerah, termasuk memberikan pendampingan atau pengawalan terhadap masalah investasi. “ Ada dua kebijakan strategis, yang harus kita dukung salah satunya  iklim investasi yang koindusif, kita awali, sesuai arahan  Kapolda, untuk segera melangkah, menyamakan persepsi dan visi sebagai daerah yang ramah investasi,” katanya. Komitmen Polres Wonosobo, diantaranya tidak menggangu, mengawal dan mengamankan sekaligus cipta kondisi yang berpengaruh kepada investor yang berpengaruh pada minat pelaku usaha  untuk berinvestasi. “Jateng ini kan menjadi tujuan investasi. Ini yang harus kita sambut, dengan investasi itu efek positifnya akan berdampak pada aspek yang lain. Tingkat hunian, home stay dan perpajakan akan menaik. Yang punya usaha kuliner akan menaik, serta mengakomodir tenaga –tenaga kerja lokal,” terangnya. Sementara itu, Bupati Wonosobo Eko Purnomo mengemukakan bahwa, kabupaten ini terus berupaya memberikan dukungan kebijakan ramah investasi sesuai dengan arahan dari pemerintah pusat. Baca Juga Relawan Bravo Dropping 5.000 Liter Air di Kebonrejo, Magelang “Kita terus memperbaiki regulasi terkait penanaman investasi di Wonosobo, tentunya merujuk pada kebijakan pemerintah pusat,” katanya. Ia berharap investasi yang sudah masuk ke Wonosobo diantaranya sektor pertanian dan peternakan. Sedangkan hasil rakor investasi di Jawa Tengah, kabupaten ini masuk zona penyangga untuk sektor industri. “Investasi mudah dan cepat, arahnya ke sana, potensi-potensi terus kita gali dan tawarkan melalui forum forum investasi,” pungkasnya. (gus) 

Sumber: